Judul Contoh Makalah:
Contoh Makalah Bahasa Indonesia Menulis Karya Ilmiah
Contoh Makalah Bahasa Indonesia Menulis Karya Ilmiah. Download File Format .doc atau .docx Microsoft Word. Berikut ini kutipan teks dari isi Contoh Makalah Bahasa Indonesia Menulis Karya Ilmiah.
Latar Belakang
Aktivitas kepenulisan tak bisa dilepaskan dari rangkaian acara pembelajaran. Bagi para penuntut ilmu, menulis yaitu salah satu cara mengakselerasi peningkatan pemahaman sebab menulis berarti menuangkan kembali semua ilmu dan pengetahuan wacana suatu tema yang pernah ditampung dalam pikiran.
Ada sebuah analogi antara menuntut dan menulis dengan sistem pencernaan. Saat mendapatkan ilmu pengetahuan, otak mendapatkan input ‘makanan’. Ilmu dan pengetahuan yang merupakan ‘makanan’ tersebut akan diolah dan dicerna oleh ‘alat pencernaan’, yaitu di dalam otak manusia. Dari hasil proses ‘pencernaan’ akan diperoleh kesimpulan baru, wawasan baru, atau sistematika pengetahuan gres yang kemudian disimpan rapi dalam memori. Pengetahuan dan ilmu tersebut disimpan dalam ingatan dan siap di-recall kalau sewaktu-waktu diperlukan. Namun, jangan hingga pengetahuan yang tersimpan dalam memori ini dibiarkan begitu saja tanpa sering digunakan. Jika demikian, suatu ketika memori tersebut akan mengalami degradasi sehingga data-data pengetahuan yang dimiliki akan lenyap sedikit demi sedikit. Menulis merupakan salah satu cara untuk memperkuat penyimpanan di memori ingatan. Dengan menulis, simpanan pengetahuan itu dikeluarkan lagi dan dirangkai atau dikombinasikan menghasilkan pemahaman gres yang lebih mendalam.
Bagaimana dengan kalangan akademisi yang kesehariannya berkecimpung dengan ilmu pengetahuan melalui kegiatan-kegiatan akademik dan ilmiah mereka? Semestinya itu semua disempurnakan dengan produk-produk goresan pena sebagai output dari kegiatan-kegiatan yang dilakukan sehingga sanggup melipatgandakan manfaat ilmu yang diperoleh. Dalam hal ini, goresan pena ilmiahlah salah satu produknya.
Penulisan karya ilmiah memerlukan persyaratan formal dan materiil. Persyaratan formal menyangkut kebiasaan yang harus diikut dalam penulisan, sedangkan persyaratan materiil menyangkut isi tulisan. Sebuah goresan pena akan gampang dipahami dan menarik apabila isi dan cara penulisannya memenuhi persyaratan.
Rumusan Masalah
Adapun rumusan kasus dalam makalah ini antara lain :
a. Apakah karya tulis ilmiah itu?
b. Apa saja jenis-jenis karya ilmiah serta prinsip-prinsip karya ilmiah tersebut?
c. Bagaimana sistematika struktur karya ilmiah?
d. Bagaimana langkah-langkah penulisan karya ilmiah?
Tujuan dan Manfaat
Tujuan penulisan makalah ini yaitu:
a. Mengetahui apa itu karya tulis ilmiah.
b. Mengetahui jenis-jenis karya ilmiah.
c. Memahami sistematika struktur karya ilmiah.
d. Memahami langkah-langkah penulisan karya ilmiah.
Manfaat penulisan makalah ini antara lain :
a. Memberikan pemahaman mengenai karya ilmiah.
b. Dapat dijadikan rujukan pembelajaran mata kuliah Bahasa Indonesia, khususnya bahan “Menulis Karya Ilmiah”
Pengertian Karya Ilmiah
Menurut Zaenal Arifin (2008:8) karangan ilmiah yaitu karangan ilmu pengetahuan yang menyajikan fakta dan ditulis berdasarkan metodologi penulisan yang baik dan benar. Sementara berdasarkan Wahyu Wibowo (2001:34)“Karya Ilmiah yaitu karya tulis atau bentuk lainnya yang telah diakui dalam bidang pengetahuan, teknologi, atau seni yang ditulis atau dikerjakan sesuai dengan tata cara ilmiah, dan telah mengikuti pedoman atau konvensi ilmiah yang telah disepakati atau ditetapkan”.
Karya ilmiah (scientific paper) juga merupakan laporan tertulis yang memaparkan hasil penelitian atau pengkajian yang telah dilakukan oleh seseorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan. Data, simpulan, dan isu lain yang terkandung dalam karya ilmiah tersebut dijadikan pola (referensi) bagi ilmuwan lain dalam melakukan penelitian atau pengkajian selanjutnya. Dengan demikian, karya ilmiah merupakan goresan pena yang sangat perlu dengan beberapa alasan mendasar, antara lain:
- Aktualisasi diri dalam proses pembelajaran; Aktivitas berguru bukan hanya terpaku dengan mengumpulkan ilmu pengetahuan dan wawasan semata. Namun, hal yang penting dalam pembelajaran yaitu praktek dan implementasi ilmu yang telah diperoleh supaya bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan yang ada danmenyelesaikan persoalan-persoalan yang muncul. Untuk itu, dibutuhkanlah pengamatan dan analisisagar semua pertanyaan atau permasalahan yang timbul sanggup diselesaikan.Dari proses pembelajaran akan dilahirkan banyak ide, solusi, serta alternatif penyelesaian terhadap aneka macam kasus yang ada. Dalam hal ini, menulis karya ilmiah merupakan sarana untuk melatih diri dalam mengungkapkan pikiran-pikiran secara tertib, sistematis dan sanggup dipertanggung jawabkan.
- Publikasi hasil penelitian / kegiatan ilmiah; Hasil penelitian yang dipublikasikan akan sanggup menjadi rujukan bagi kalangan akademisi atau ilmuwan lain dalam pengembangan ilmu pengetahuan yang terus-menerus. Dengan demikian, penulisan karya tulis ilmiah sanggup memperlihatkan dukungan pada perkembangan ilmu pengetahuan.
- Pendidikan masyarakat; Ilmu yang senantiasa berkembang dengan temuan-temuan gres akan menjadi sia-sia kalau tidak tersebar luas, hanya menjadi milik kalangan ilmuwan secara eksklusif. Padahal tujuan pengembangan ilmu pengetahuan yaitu dipakai untuk kesejahteraan umat manusia. Oleh sebab itu, hasil-hasil kegiatan akademis dan keilmuan hendaknya disampaikan kepada seluruh lapisan masyarakat sehingga seiring berjalannya waktu masyarakat bisa mengikuti perkembangan ilmu dan sanggup menggunakannya untuk memenuhi kebutuhan.
Sebagai suatu goresan pena yang sistematis, karya ilmiah mempunyai beberapa karakteristik, yaitu:
a. Mengacu kepada teori
Artinya karya ilmiah wajib mempunyai teori yang dijadikan sebagailandasan berpikir / kerangka pemikiran / pola dalam pembahasanmasalah.Fungsi teori antara lain:
- Tolak ukur pembahasan dan penjawaban persoalan
- Dijadikan data sekunder / data penunjang ( data utama ; fakta )
- Digunakan untuk menjelaskan, mengekspos dan mendeskripsikan suatu gejala
- Digunakan untuk mendukung dan memperkuat pendapat penulis.
b. Berdasarkan fakta
Artinya setiap isu dalam kerangka ilmiah selalu apa adanya,sebenarnya dan konkret.
c. Logis
Artinya setiap keterangan dalam kerangka ilmiah selalu dapatditelusuri, diselidiki dan diusut alasan-alasannya, rasional dan dapatditerima akal.
d. Objektif
Artinya dalam kerangka ilmiah semua keterangan yang diungkapkantidak pernah subjektif, senantiasa faktual dan apa adanya, serta tidakdiintervensi oleh kepentingan baik pribadi maupun golongan.
e. Sistematis
Baik penulisan / penyajian maupun pembahasan dalam karanganilmiah disajikan secara rutin, teratur, kronologis, sesuai denganprosedur dan sistem yang berlaku, terurut, dan tertib.
f. Sahih / Valid
Artinya baik bentuk maupun isi karangan ilmiah sudah sah dan benarmenurut hukum ilmiah yang berlaku.
g. Jelas
Artinya setiap isu dalam karangan ilmiah diungkapkansejernih-jernihnya, gamblang, dan sejelas-jelasnya sehingga tidakmenimbulkan pertanyaan dan keraguan-raguan dalam benakpembaca.
h. Seksama
Baik penyajian maupun pembahasan dalam karangan ilmiahdilakukan secara cermat, teliti, dan penuh kehati-hatian supaya tidakmengandung kesalahan betapa pun kecilnya.
i. Tuntas
Pembahasan dalam karangan ilmiah harus hingga ke akar-akarnya.Jadi, supaya karangan tuntas, pokok kasus harus dibatasi tidakboleh terlalu luas.
j. Bahasanya Baku
Bahasa dalam kerangka ilmiah harus baku artinya harus sesuaidengan bahasa yamg dijadikan tolak ukur / standar bagi betultidaknya penggunaan bahasa.
Selengkapnya mengenai isi dan susunan Contoh Makalah Bahasa Indonesia Menulis Karya Ilmiah ini, silahkan lihat pada file preview dan download berkas makalah pada link di bawah ini.
Preview Contoh Makalah:
Contoh Makalah Perkembangan Peradaban Seni dan Budaya di Indonesia
Download Contoh Makalah:
[ Format File .doc / .docx Microsoft Word ]
Contoh Makalah Bahasa Indonesia Menulis Karya Ilmiah.docx
Demikian share file Contoh Makalah Bahasa Indonesia Menulis Karya Ilmiah, semoga bisa membantu dan bermanfaat.